Polsek Sebulu Hadir Dukung Panen Raya Jagung, Wujudkan Ketahanan Pangan Bersama Petani Giri Agung

Kukar – Kepolisian Sektor (Polsek) Sebulu menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan nasional dengan berpartisipasi dalam kegiatan Panen Raya Jagung Serentak Tahap III yang digelar di Desa Giri Agung RT 014, Kecamatan Sebulu, Kabupaten Kutai Kartanegara, Selasa (8/7/2025) lalu.

Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara petani lokal, pemerintah daerah, serta unsur Forkopimcam Sebulu. Turut hadir Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar, perangkat kecamatan, dan kelompok tani yang menjadi motor penggerak dalam proses penanaman hingga panen jagung.

Jenis jagung yang dipanen merupakan Jagung Hibrida Varietas Pertiwi 5, dengan total hasil panen mencapai sekitar 200 karung atau setara 15 ton jagung kering dengan kadar air 14%.

Bhabinkamtibmas Polsek Sebulu, Bripka Alfred, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat, khususnya para petani. Ia menekankan bahwa kehadiran Polri tidak hanya terbatas pada aspek keamanan, tetapi juga dalam upaya pemberdayaan masyarakat.

“Kami mendukung penuh kegiatan seperti ini karena pertanian merupakan salah satu fondasi penting dalam pembangunan desa dan ketahanan pangan nasional. Kami bangga bisa menjadi bagian dari proses ini,” ujar Bripka Alfred di sela kegiatan.

Partisipasi Polsek Sebulu dalam panen raya ini merupakan bentuk nyata sinergi antara kepolisian dengan masyarakat desa. Kegiatan ini juga menjadi momentum penting untuk memperkuat hubungan Polri dengan warga, sekaligus mendorong kemandirian ekonomi masyarakat melalui sektor pertanian.

Melalui program pertanian terpadu seperti ini, Polsek Sebulu berharap masyarakat desa semakin produktif dan sejahtera, sejalan dengan misi Polri yang selalu hadir di tengah masyarakat dalam semangat Presisi.

Kunjungan Ibu Wakil Presiden RI ke IKN Berlangsung Aman, Polda Kaltim Pastikan Pengamanan VVIP Maksimal

Tribratanews.kaltim.polri.go.id, PPU — Kunjungan Ibu Wakil Presiden Republik Indonesia, Selvi Ananda Gibran, ke kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Kamis, 10 Juli 2025, mendapat pengamanan ketat dari aparat gabungan TNI-Polri dan unsur pemerintah daerah. Rangkaian kegiatan yang dilaksanakan di Plaza Bhineka Tunggal Ika, kawasan inti IKN, berlangsung lancar, tertib, dan penuh suasana keakraban.

Wakapolda Kalimantan Timur Brigjen Pol Dr. H. M. Sabilul Alif, S.H., S.I.K., M.Si. turut hadir langsung di lapangan meninjau kesiapan pengamanan dan memastikan koordinasi berjalan optimal di seluruh titik kegiatan. Didampingi sejumlah pejabat utama Polda Kaltim, Wakapolda menyampaikan apresiasi atas kesiapsiagaan jajaran dalam mengawal kunjungan kenegaraan tingkat VVIP tersebut.

“Kegiatan hari ini bukan sekadar pengamanan biasa, melainkan bagian dari tanggung jawab kita dalam menunjukkan kesiapan IKN sebagai pusat pemerintahan masa depan. Kehadiran tamu negara harus disambut dengan rasa aman dan pelayanan maksimal,” ujar Brigjen Sabilul Alif di sela-sela pemantauan.

Pengamanan di wilayah Ibu Kota Nusantara dipimpin langsung oleh Kapolres Penajam Paser Utara, AKBP Andreas Alek Danantara, S.I.K., M.M., M.Tr.SOU., yang menegaskan bahwa seluruh rangkaian kegiatan telah dirancang dan dilaksanakan secara sistematis, dengan dukungan penuh dari personel gabungan di lapangan.

“Kunjungan ini menjadi momentum penting, baik secara simbolik maupun operasional. Kami pastikan pengamanan dilakukan dengan pendekatan humanis dan profesional,” ujar AKBP Andreas.

Dalam kunjungan tersebut, Ibu Selvi Ananda melakukan kegiatan penanaman pohon bersama sejumlah tokoh daerah dan pejabat nasional, sebagai bentuk dukungan terhadap pelestarian lingkungan sekaligus menegaskan komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan di kawasan IKN.

Turut hadir dalam rangkaian kegiatan tersebut sejumlah pejabat tinggi dari Polda Kaltim yang tergabung dalam pengamanan VVIP, di antaranya Karo Ops, Dirintelkam, Dirlantas, Dirsamapta, Dirpamobvit, serta Dansat Brimob. Ibu Ketua Daerah Bhayangkari Kalimantan Timur juga turut mendampingi dalam momen tersebut.

Hingga seluruh rangkaian acara berakhir, situasi di lapangan tetap terkendali, aman, dan kondusif. Keberhasilan pengamanan ini menjadi bukti sinergi yang solid antara aparat keamanan dan unsur pemerintah dalam mendukung kelancaran kegiatan strategis kenegaraan di wilayah Ibu Kota Nusantara.

Polda Kaltim Musnahkan 7 Kilogram Sabu, Tegaskan Komitmen Perangi Narkoba

Tribratanews.kaltim.polri.go.id, Balikpapan – Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Kalimantan Timur melakukan pemusnahan barang bukti narkotika jenis sabu seberat 7.067,51 gram (lebih dari 7 kilogram) pada Kamis (10/07/2025), bertempat di Ruang Rapat Ditresnarkoba Polda Kaltim. Kegiatan ini digelar secara transparan dengan dihadiri perwakilan Kejaksaan Negeri Balikpapan, Itwasda, Bidpropam Polda Kaltim, serta media mitra.

Dipimpin oleh Kasubdit II Ditresnarkoba, AKBP Rezky S., S.I.K., M.H., pemusnahan dilakukan terhadap barang bukti dari enam kasus tindak pidana narkotika yang tercatat dalam LP: LP/A/44/VI/2025 (1.853,91 gram), LP/A/45/VI/2025 (984,9 gram), LP/A/46/VI/2025 (47,42 gram), LP/A/47/VI/2025 (136,77 gram), LP/A/48/VI/2025 (1.071,51 gram), dan LP/A/49/VI/2025 (2.973 gram). Dari masing-masing perkara, disisihkan sebanyak 5 gram untuk keperluan pembuktian di persidangan, sedangkan sisanya dimusnahkan dengan cara dilarutkan dalam air panas dan dibuang ke closed.

Pelaku utama, berinisial BA, ditangkap di wilayah Samarinda Ulu. Terhadap tersangka, penyidik menjerat dengan Pasal 114 ayat (2) jo. Pasal 112 ayat (2) jo. Pasal 132 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman maksimal pidana mati atau seumur hidup.

Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Pol Yuliyanto, S.I.K., M.Sc., ditempat terpisah menegaskan bahwa pemusnahan ini merupakan bentuk komitmen Polda Kaltim dalam memberantas narkotika hingga ke akarnya. “Kami tidak akan memberikan ruang bagi pelaku kejahatan narkotika. Pemusnahan ini tidak hanya langkah hukum, tetapi juga bentuk tanggung jawab moral untuk menyelamatkan masyarakat, khususnya generasi muda,” tegasnya.

Langkah tegas dan terbuka yang diambil Ditresnarkoba ini diharapkan menjadi peringatan keras bagi para pelaku serta memperkuat sinergi antara kepolisian, aparat penegak hukum, dan masyarakat dalam memerangi peredaran gelap narkoba.

Polsek Sebulu Tangkap Residivis Kasus Narkoba, Sita Barang Bukti Sabu Siap Edar

Kukar – Unit Reserse Kriminal Polsek Sebulu kembali mencatatkan keberhasilan dalam pengungkapan tindak pidana narkotika di wilayah hukumnya. Seorang pria berinisial ETW (32), warga Desa Mekar Jaya, Kecamatan Sebulu, ditangkap atas dugaan kepemilikan dan peredaran narkotika jenis sabu seberat 0,42 gram.

Penangkapan dilakukan pada Selasa, 8 Juli 2025 sekitar pukul 17.00 WITA, di Jalan Melati RT 003 Desa Mekar Jaya. Pengungkapan kasus ini bermula dari informasi masyarakat yang menyebut lokasi tersebut kerap dijadikan tempat transaksi dan penyalahgunaan narkoba. Menindaklanjuti laporan tersebut, Tim Serbu Unit Reskrim Polsek Sebulu segera melakukan penyelidikan.

Petugas mencurigai seorang pria yang mengendarai sepeda motor Suzuki FU-150 dan kemudian melakukan penggeledahan. Dari hasil pemeriksaan, ditemukan satu bungkus plastik berisi kristal putih yang diduga sabu, disimpan di dalam bungkus rokok yang disembunyikan di dashboard motor. Petugas juga menyita uang tunai Rp200.000, satu unit handphone OPPO A18, dan beberapa alat hisap sabu yang ditemukan saat penggeledahan lanjutan di rumah pelaku.

Tersangka diketahui berinisial ETW, warga Desa Mekar Jaya. Dalam pemeriksaan, pelaku mengaku mendapatkan barang haram tersebut dari seseorang berinisial IPIN melalui sistem “lempar” yang lokasinya ditunjukkan lewat peta digital. Selain menggunakan sendiri, sabu juga telah sempat dijual ke beberapa orang lain. Polisi saat ini masih memburu IPIN dan pihak lain yang diduga terlibat.

Mirisnya, ETW merupakan residivis kasus serupa dan pernah menjalani hukuman penjara selama 5 tahun 6 bulan pada tahun 2020. Kini, ia kembali harus berhadapan dengan hukum, dijerat dengan Pasal 114 Ayat (1) dan/atau Pasal 112 Ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Kapolsek Sebulu, AKP Randy Anugrah Putranto, membenarkan pengungkapan ini dan menegaskan komitmen kepolisian untuk terus melakukan pemberantasan narkoba di wilayahnya.

“Kami tidak akan memberi ruang bagi peredaran gelap narkoba di Sebulu. Kami juga mengajak masyarakat untuk aktif memberikan informasi demi menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkoba,” ujar AKP Randy.

Saat ini, pelaku dan barang bukti telah diamankan di Polsek Sebulu guna proses hukum lebih lanjut. Polisi juga tengah mengembangkan kasus ini untuk mengungkap jaringan pelaku lainnya.

Cegah Penyalahgunaan Narkoba, Polsek Muara Kaman Gelar Penyuluhan untuk Generasi Muda

Kukar – Dalam upaya membentengi generasi muda dari pengaruh buruk penyalahgunaan narkoba dan kekerasan remaja, Polsek Muara Kaman menggelar kegiatan penyuluhan di Gedung Serbaguna Desa Teratak, Kecamatan Muara Kaman, pada Rabu (9/7/2025) pagi.

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kanit Binmas Iptu Wahyudi dan Bhabinkamtibmas Aiptu M. Dedi A, serta diikuti oleh unsur pemerintahan desa dan tokoh masyarakat, di antaranya Kepala Desa Teratak Abdul Kadir, Ketua BPD Solidon, Tokoh Agama Pathul Jawat, Ketua LPM Julpan Pelani, Sekretaris Desa Revi, dan Tokoh Masyarakat Hendri W, dengan jumlah peserta sebanyak 50 orang.

Dalam penyuluhan tersebut, peserta diberikan pemahaman tentang pencegahan penyalahgunaan narkoba di lingkungan desa serta pentingnya menghindari kekerasan dan kenakalan remaja. Materi disampaikan secara interaktif dengan harapan dapat meningkatkan kesadaran serta tanggung jawab sosial para pemuda sebagai agen perubahan di masyarakat.

Kapolsek Muara Kaman, Iptu Gede Wijaya, melalui keterangannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya preventif kepolisian untuk menciptakan lingkungan yang aman dan sehat bagi generasi muda.

“Penyuluhan ini bukan hanya sekadar menyampaikan informasi, tapi juga membangun kesadaran bersama bahwa narkoba adalah musuh bersama yang harus dicegah sejak dini, dimulai dari tingkat desa,” tegas Kapolsek.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan pemuda Desa Teratak semakin waspada dan proaktif dalam menolak segala bentuk penyalahgunaan narkoba serta turut serta menjaga ketertiban sosial di lingkungan masing-masing.

Polsek Kembang Janggut Ungkap Kasus Pencurian Tabung Gas, Dua Pelaku Diamankan

Kukar — Jajaran Polsek Kembang Janggut berhasil mengungkap kasus tindak pidana pencurian dengan pemberatan yang terjadi di Desa Hambau, Kecamatan Kembang Janggut, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Dua orang pelaku telah berhasil diamankan, sementara satu orang lainnya masih dalam pencarian.

Kejadian pencurian terjadi pada hari Senin, 7 Juli 2025, sekitar pukul 16.00 WITA. Korban yang merupakan warga Desa Hambau RT 015, menyadari adanya kehilangan setelah ia membuka gudang milik anaknya yang berada di pinggir sungai. Dari dalam gudang tersebut, diketahui 8 tabung gas elpiji 3 kg dan 2 tabung gas elpiji 12 kg telah raib. Diduga pelaku merusak jendela gudang untuk masuk dan mengambil barang-barang tersebut.

Setelah menerima laporan korban pada 8 Juli 2025, Unit Reskrim Polsek Kembang Janggut segera melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap dua tersangka yakni R (29) dan D (28), keduanya merupakan warga Desa Hambau. Sementara seorang pelaku lainnya, saat ini masih dalam pengejaran pihak kepolisian.

Barang bukti yang berhasil diamankan meliputi satu buah obeng yang diduga digunakan untuk mencongkel jendela gudang, serta beberapa tabung gas hasil curian. Saat ini seluruh barang bukti dan tersangka telah diamankan di Mapolsek Kembang Janggut guna proses hukum lebih lanjut.

Kapolsek Kembang Janggut, AKP Pujito, membenarkan pengungkapan tersebut dan menjelaskan bahwa para pelaku dijerat dengan Pasal 363 KUHP jo Pasal 362 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan.

“Kami akan terus melakukan pengembangan untuk mengejar pelaku lainnya yang terlibat. Kami imbau masyarakat agar lebih waspada dan segera melapor jika menemukan tindakan mencurigakan di lingkungan sekitarnya,” tegas AKP Pujito.

Satlantas Polres Kukar Gelar Apel Pagi dan Pengamanan Strong Point, Wujudkan Lalu Lintas Aman dan Tertib

Kukar – Dalam rangka meningkatkan kedisiplinan internal dan memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat pengguna jalan, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kutai Kartanegara melaksanakan serangkaian kegiatan pada Rabu pagi (9/7/2025), dimulai dengan apel pagi, pengecekan kendaraan dinas dan senjata api, hingga pengamanan lalu lintas melalui program strong point di titik-titik strategis.

Apel pagi digelar pukul 06.15 Wita di halaman Mako Satlantas Polres Kukar dan dipimpin langsung oleh Kasatlantas Polres Kukar AKP Ahmad Fandoli, dengan diikuti oleh seluruh personel Satlantas. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan dan kedisiplinan personel sebelum melaksanakan tugas di lapangan.

Usai apel, kegiatan dilanjutkan dengan pengecekan kendaraan dinas dan senjata api personel. Pemeriksaan ini dilakukan untuk menjamin kelayakan operasional serta memastikan bahwa perlengkapan dinas dalam kondisi siap digunakan dalam mendukung pelaksanaan tugas kepolisian, khususnya di bidang lalu lintas.

Pada pukul 07.00 Wita, personel Satlantas disebar ke 16 titik rawan kemacetan dan persimpangan penting di wilayah hukum Polres Kutai Kartanegara untuk melaksanakan pengamanan dan pengaturan lalu lintas (strong point). Kegiatan ini menyasar pengguna jalan kendaraan roda dua maupun roda empat dengan fokus utama menciptakan arus lalu lintas yang aman, tertib, dan lancar pada jam-jam sibuk pagi hari.

Beberapa titik lokasi pengamanan antara lain Simpang Mangkuraja, Simpang Kumala, Simpang SMA 2 Tenggarong, Simpang Kartini Kinibalu, Simpang DPRD, hingga Bundaran dan Simpang Awang Sabran. Personel yang diturunkan bertugas memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat serta merespons setiap dinamika di lapangan secara cepat dan humanis.

Kasatlantas Polres Kukar, AKP Ahmad Fandoli, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan rutinitas yang terus ditingkatkan kualitas pelaksanaannya guna memberikan rasa aman bagi masyarakat pengguna jalan di wilayah Kukar.

“Kami berkomitmen menciptakan situasi lalu lintas yang aman, tertib dan lancar. Melalui kegiatan ini, kami juga mendorong kepatuhan masyarakat terhadap peraturan lalu lintas,” tutur AKP Ahmad Fandoli.

Polda Kaltim Gelar Penanaman Jagung Serentak di Lahan Perhutanan Sosial, Wakapolda: Wujud Nyata Dukung Swasembada Pangan

Samboja, Kutai Kartanegara – Kepolisian Daerah Kalimantan Timur (Polda Kaltim) melaksanakan kegiatan Penanaman Jagung Serentak Kuartal III dan penanaman jagung di lahan perhutanan sosial, Rabu (9/7/2025), bertempat di Kelurahan Sungai Seluang, Kampung Lampe RT 15, Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional penanaman 1 juta hektar jagung dan target panen 10 ton tahun 2025, yang diinisiasi oleh Presiden RI dan didukung oleh Polri sebagai bagian dari upaya swasembada pangan nasional.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakapolda Kaltim Brigjen Pol Sabilul Alif, yang mewakili Kapolda Kaltim. Turut hadir Kapolres Kukar AKBP Dody Surya Putra bersama sejumlah pejabat utama Polda Kaltim serta instansi pemerintah, TNI, DPRD, kelompok tani, hingga mitra korporasi seperti PT Berau Coal dan PT MHU Coal. Penyerahan secara simbolis bantuan bibit dan lahan eks tambang menjadi momen penting yang menandai sinergitas antara Polri, pemerintah daerah, dan sektor swasta.

Dalam sambutannya, Wakapolda Kaltim menyampaikan bahwa program penanaman jagung ini bukan hanya sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah, tetapi juga merupakan langkah strategis dalam membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya petani lokal.

“Polda Kaltim telah mendapatkan pinjam pakai lahan eks tambang dari PT Berau Coal seluas 25 hektar dan PT MHU seluas 20 hektar. Kita optimalkan lahan ini agar tidak ada lagi lahan tidur di wilayah kita,” ujar Wakapolda.

Ia juga menekankan pentingnya perawatan dan pendampingan berkelanjutan dalam proses pertanian, dari tahap penanaman hingga panen, agar produktivitas maksimal bisa tercapai.

Kegiatan ini dilanjutkan dengan penanaman jagung secara simbolis, diikuti oleh sesi Zoom Meeting nasional bersama Kapolri, Menteri Kehutanan, Menteri Pertanian, dan Ketua Komisi IV DPR RI. Acara ini disiarkan secara langsung dan terhubung dengan kegiatan serentak di sejumlah Polda lain seperti Aceh, Sulawesi Tengah, Jawa Timur, dan Sulawesi Utara.

Selain penanaman, acara ini juga diisi dengan penyerahan bantuan secara simbolis, persembahan seni tari, dan peresmian program air sumur bor untuk mendukung ketahanan pertanian.

Diharapkan, langkah ini mampu menjadi tonggak percepatan pertumbuhan sektor pertanian dan menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam mengembangkan pertanian berkelanjutan di lahan-lahan produktif baru.

Wakapolda Kaltim Pimpin Pembinaan Personel Polri Untuk Cegah Radikalisme dan Intoleransi

Tribratanews.kaltim.polri.go.id, Balikpapan – Polda Kaltim menggelar kegiatan pembinaan personel Polri dalam rangka penanggulangan dan pencegahan paham radikalisme serta intoleransi di lingkungan internal Kepolisian. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Mahakam Mapolda Kaltim dan dipimpin langsung oleh Wakapolda Kaltim Brigjen Pol. Dr. H. Muhammad Sabilul Alif, S.H., S.I.K., M.Si, Rabu (9/7/2025).

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Ketua Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Kalimantan Timur, H. Ahmad Ubai, pejabat utama Polda Kaltim, serta sejumlah narasumber kompeten di bidang ideologi, keamanan, dan keagamaan.

Dalam sambutannya, Wakapolda Kaltim menegaskan pentingnya pembinaan ini sebagai bagian dari upaya preventif untuk menangkal penyebaran paham radikal di lingkungan kepolisian. Ia mengingatkan bahwa tidak sedikit personel Polri yang mendalami ilmu agama secara otodidak atau melalui proses yang tidak menyeluruh, sehingga berpotensi mudah terpengaruh oleh pemahaman keagamaan yang menyimpang.

“Kita harus mewaspadai munculnya kelompok-kelompok eksklusif yang mengatasnamakan Islam, namun justru merusak nilai-nilai Islam itu sendiri. Bahkan ada masjid atau musholla yang hanya terbuka untuk kelompok tertentu, dan ketika ada orang luar datang, tempat ibadah itu disucikan ulang seolah-olah orang lain dianggap najis. Ini sangat mengkhawatirkan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Wakapolda mengajak seluruh peserta untuk bersyukur karena Indonesia, sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, mampu menjaga harmoni dan toleransi antarumat beragama dengan baik.

“Di banyak negara Timur Tengah, konflik sektarian dan kekerasan masih terus terjadi. Namun Indonesia justru menjadi contoh keberhasilan dalam merajut keberagaman menjadi kekuatan melalui semangat Bhinneka Tunggal Ika. Ini adalah nilai luhur yang sangat dihargai dunia internasional,” tambahnya.

Brigjen Pol Muhammad Sabilul Alif berharap kegiatan pembinaan ini mampu membuka wawasan personel Polri terhadap bahaya laten radikalisme serta memperkuat komitmen dalam menyebarkan nilai-nilai Islam yang moderat, damai, dan membawa rahmat bagi semesta alam.

Kegiatan berlangsung dengan tertib dan diakhiri dengan sesi diskusi interaktif antara peserta dan narasumber, membahas strategi konkret dalam menangkal paham radikal di lingkungan kerja dan kehidupan sehari-hari.

Humas Polda Kaltim

Dukung Program Asta Cita Presiden RI, Polda Kaltim Gelar Penanaman Jagung Kuartal III secara Serentak

Tribratanews.kaltim.polri.go.id, Kukar – Polda Kalimantan Timur menunjukkan komitmennya dalam mendukung program Asta Cita Presiden RI khususnya pada bidang ketahanan pangan, dengan menggelar kegiatan Penanaman Jagung Serentak Kuartal III serta penanaman di lahan perhutanan sosial, Rabu (09/07/25). Kegiatan ini berlangsung di kawasan lahan bekas tambang milik PT.Berau Coal Energy dan PT.Multi Harapan Utama (MHU), berlokasi di Dusun Lampe, Desa Sungai Seluang, Kec.Samboja, Kab.Kukar.

Turut hadir secara langsung Wakapolda Kaltim Brigjen Pol Dr. H. M. Sabilul Alif, S.H., S.I.K., M.Si., didampingi para Pejabat Utama Polda Kaltim, Forkopimda Prov.Kaltim dan Kab.Kukar, para Stakeholder terkait, serta diikuti oleh jajaran Polres melalui sambungan virtual.

Dalam sambutannya, Wakapolda Kaltim menyampaikan ucapan terima kasih kepada kedua Perusahaan yakni PT.Berau Coal Energy serta PT.Multi Harpan Utama yang telah bersedia meminjamkan lahan untuk dipakai menjadi lahan pertanian jagung. Hal ini dalam rangka mendukung Program Asta Cita Presiden RI dalam bidang Swasembada Pangan dengan menarget Panen Jagung sebesar 10 juta Ton secara nasional pada tahun 2025.

“Hari ini kita menyaksikan bersama kegiatan penanaman serentak jagung oleh Bapak Kapolri yang dilaksanakan secara nasional. Ini merupakan bagian dari langkah percepatan swasembada pangan, khususnya jagung, dengan target satu juta hektare lahan dan estimasi panen sebesar 10 juta ton pada tahun 2025. Saya juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada PT.Berau Coal Energy dan PT.Multi Harapan Utama yang telah berkontribusi dalam mendukung program pemerintah yakni Swasembada Pangan,” ujar Brigjen Pol Sabilul Alif.

Lebih lanjut, Wakapolda menyampaikan sejumlah poin strategis, di antaranya memperkuat kapasitas produksi pangan lokal melalui sinergi lintas sektor, membentuk cadangan pangan daerah, menyusun strategi distribusi pangan yang efisien, dan meningkatkan peran aktif kelompok tani lokal. Ia juga mendorong penerapan teknologi pertanian modern dan perubahan pola pikir generasi muda untuk lebih fokus pada sektor pertanian yang berkelanjutan dibandingkan dengan sektor ekstraktif.

Ia juga menghimbau kepada seluruh Kapolres jajaran untuk aktif membangun kerja sama dengan pemerintah daerah dan stakeholder di wilayah masing-masing, mendampingi petani, serta turut memberikan bantuan nyata seperti benih, pupuk, dan alat pertanian guna mendorong produktivitas dan semangat petani.

“Kita tidak bisa bicara kemajuan tanpa menjamin kebutuhan dasar masyarakat. Ketersediaan dan distribusi pangan harus menjadi prioritas utama,” tegasnya.

Sebagai bentuk nyata dari komitmen tersebut, Polda Kaltim hari ini menerima pinjam pakai lahan seluas 50 hektar gabungan dari PT.Berau Coal Energy PT.Multi Harapan Utama, yang akan dimanfaatkan untuk pertanian dan budidaya jagung.

Rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan secara simbolis lahan pinjam pakai dari PT. Berau Coal Energy dan PT. MHU kepada Wakapolda Kaltim, disusul penyerahan bantuan bibit kepada kelompok tani, serta penanaman jagung secara simbolis di lokasi kegiatan.

Usai penanaman, seluruh peserta mengikuti kegiatan zoom meeting nasional penanaman serentak jagung bersama Kapolri, Menteri Pertanian RI, dan Menteri Kehutanan RI dari lokasi terpusat di Hutan Selo Lestari, Kecamatan Klambu, Kabupaten Grobogan, Prov.Jawa Tengah.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa sektor pertanian, dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk aparat keamanan, dapat menjadi tulang punggung ketahanan nasional menuju Indonesia yang berdaulat pangan.

Humas Polda Kaltim