Polsek Anggana Turun ke Lokasi, Bantu Pencarian Nelayan yang Hilang
Kukar – Seorang nelayan bernama Achmad (56), warga Jalan Budiong RT 02, Kelurahan Sanga-Sanga Muara, Kecamatan Sanga-Sanga, dilaporkan hilang dan diduga tenggelam di Sungai Tanjung Pemerung, RT 08 Desa Persiapan Tanjung Berukang (Sepatin), Kecamatan Anggana, Kabupaten Kutai Kartanegara, Selasa (27/5).
Kejadian bermula saat korban bersama anaknya, Muh. Syahrendi (21), berangkat dari Sanga-Sanga menuju Tanjung Pemerung pada Senin (26/5) sekitar pukul 08.00 WITA untuk mencari kerang darah. Mereka tiba di lokasi sekitar pukul 10.00 WITA dan langsung melakukan aktivitas pencarian hingga sore hari, kemudian bermalam di tambak milik saksi kedua, Emang (43), yang berada tidak jauh dari lokasi.
Keesokan harinya, Selasa (27/5), sekitar pukul 10.00 WITA, korban dan anaknya kembali melanjutkan pencarian kerang. Saat perahu ketinting milik korban terlepas dari tambatan karena cuaca hujan deras, korban sempat berupaya mencari bantuan kepada sepasang nelayan yang tidak dikenal asal Sari Jaya untuk membantu mengejar perahunya yang terbawa arus.
Namun tragis, saksi melihat korban sempat timbul tenggelam di sungai sebelum akhirnya menghilang dari pandangan. Upaya pencarian langsung dilakukan oleh saksi bersama warga sekitar, namun hingga laporan ini diterima, korban belum ditemukan.
Kapolsek Anggana, AKP Akhmad Wira Taryudi, membenarkan kejadian tersebut. “Kami telah menerima laporan dan langsung menurunkan personel ke lokasi untuk melakukan pencarian bersama masyarakat,” ujarnya.
Petugas gabungan dari Polsek Anggana dan Satpolair Polres Kukar yang turun ke lapangan meliputi Aiptu Aziz R (Bhabinkamtibmas Desa Sepatin), Bripka Dedi D, dan Bripka Asnawi.
Kondisi cuaca saat kejadian dilaporkan hujan deras, yang turut menyulitkan proses pencarian.
Hingga pukul 21.00 WITA, pencarian masih terus dilakukan. Situasi di lokasi dalam keadaan aman dan terkendali. Pihak keluarga, termasuk istri korban, Ibu Mardiana, telah dihubungi dan berada dalam proses pendampingan.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat, khususnya para nelayan, untuk selalu berhati-hati saat beraktivitas di perairan, terlebih dalam kondisi cuaca buruk.




Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!