Perempuan Pengedar Obat Keras Diamankan, Satresnarkoba Polres Kukar Sita 999 Butir Double L

Kukar — Satuan Reserse Narkoba Polres Kutai Kartanegara kembali berhasil mengungkap kasus peredaran narkotika dan obat keras daftar G di wilayah Kecamatan Tenggarong. Seorang perempuan berinisial GD (53), ditangkap di rumah kontrakannya di Jalan Mangkuraja, Kelurahan Loa Ipuh, pada Selasa (2/12/2025) sekitar pukul 17.50 Wita.

Penangkapan ini berawal dari informasi masyarakat yang menyebut adanya aktivitas transaksi obat keras jenis Double L di kawasan tersebut. Menindaklanjuti laporan itu, Tim Opsnal Satresnarkoba yang dipimpin Kasat Narkoba Polres Kukar, AKP Suyoko, melakukan serangkaian penyelidikan sejak Minggu (30/11).

Hasil penyelidikan mengarah pada seorang perempuan dengan ciri-ciri tertentu yang diketahui sering melakukan transaksi mencurigakan. Setelah memastikan keberadaan target, petugas melakukan penggerebekan dan menemukan tersangka sedang berada di dalam rumah panggung di tepi sungai.

Dalam penggeledahan, polisi menemukan 1 bungkus sabu seberat 0,41 gram, serta 999 butir obat keras Double L, tiga bendel plastik klip, peralatan hisap sabu (bong, pipet kaca), sedotan takar, korek api gas, satu ponsel, tiga dompet kain, dan uang tunai Rp10.000.

Tersangka kemudian dibawa ke Polres Kutai Kartanegara untuk pemeriksaan lebih lanjut. Polisi menjerat tersangka dengan Pasal 114 ayat (1) Jo Pasal 112 ayat (1) UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, serta Pasal 435 Jo Pasal 138 ayat (2)-(3) Jo Pasal 436 ayat (2) UU No. 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan.

Kapolres Kutai Kartanegara AKBP Khairul Basyar menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen memberantas peredaran narkoba di seluruh wilayah hukum Kukar. “Kami tidak akan memberi ruang bagi pelaku peredaran narkotika dan obat keras ilegal. Setiap informasi dari masyarakat akan segera ditindaklanjuti,” tegasnya.

Hingga kini, Satresnarkoba Polres Kukar masih melakukan pendalaman untuk mengungkap kemungkinan jaringan lain yang berkaitan.

Kapolsek Sebulu Hadiri Natal GPdI Anugrah, Tegaskan Komitmen Jaga Kerukunan

Kukar — Perayaan Natal jemaat GPdI Anugrah di Dusun Antai, Desa Sebulu Modern, Kecamatan Sebulu, berlangsung khidmat dan penuh kekeluargaan pada Selasa malam, 2 Desember 2025. Acara yang mengusung tema “Kuasa Jamahan Yesus” ini dihadiri ratusan umat Kristiani serta sejumlah unsur Forkopimcam Sebulu.

Kapolsek Sebulu, IPTU Edi Subagyo, hadir langsung dalam kegiatan tersebut bersama personel Koramil Sebulu sebagai bentuk dukungan terhadap kerukunan antarumat beragama serta menjaga keamanan selama jalannya ibadah.

Perayaan Natal turut dihadiri Pendeta GPdI Anugrah, Pdt. Regen Pontonuwu, Pdt. Nonce Moninca selaku pembicara, Serda Jais dari Koramil Sebulu, Ketua Panitia Natal Sakeus, seluruh Jemaat GPdI Anugrah, serta warga Kristiani Desa Sebulu Modern.

Acara dimulai pukul 19.00 Wita dengan rangkaian kegiatan antara lain pembukaan, doa, puji-pujian, penyampaian ceramah agama, hingga penutup. Seluruh rangkaian berlangsung tertib dan penuh kehangatan rohani.

Kapolsek Sebulu menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya perayaan Natal yang berlangsung aman dan kondusif. “Kami mendukung penuh setiap kegiatan keagamaan masyarakat. Semoga perayaan malam ini membawa damai dan mempererat persaudaraan di Desa Sebulu Modern,” ujarnya.

Kegiatan berakhir pada pukul 21.00 Wita, dengan situasi wilayah tetap aman, tertib, dan kondusif. Polsek Sebulu memastikan pelayanan keamanan terus diberikan agar masyarakat dapat beribadah dengan rasa tenang dan nyaman.

Tiga Pelaku Curi Motor KLX di Timbau Ditangkap Tim Alligator Polres Kukar, Motor Sudah Dicabut Nomor Mesinnya

Kukar — Unit Reserse Kriminal Polres Kutai Kartanegara kembali menunjukkan ketegasannya dalam menekan angka kejahatan jalanan. Tiga pelaku pencurian motor jenis KLX yang beraksi di Jalan IKIP Mekarsari, Kelurahan Timbau, akhirnya berhasil diringkus Tim Alligator setelah sempat melarikan barang curian dan berupaya menghilangkan jejak.

Peristiwa pencurian terjadi pada Kamis (13/11/2025) sekitar pukul 21.30 Wita, ketika korban yang seorang ASN BKSDA Kaltim, tengah tertidur di rumahnya. Dalam kondisi sepi, para pelaku masing-masing DHS (32), ARM (17), dan ARS (18) melihat motor KLX milik korban terparkir di depan rumah.

Dengan menggunakan dua motor, ketiganya bergerak menuju lokasi. Salah seorang pelaku turun dan langsung merusak kunci kontak menggunakan kunci busi yang dimodifikasi. Karena motor tidak dapat dinyalakan, mereka mendorong motor itu menjauh dari lokasi hingga akhirnya menyambung kabel kontak agar bisa dikendarai.

Tak berhenti di situ, dua hari setelah pencurian, motor korban dicat ulang dan nomor rangka serta nomor mesin digosok untuk menghilangkan identitas asli kendaraan.

Upaya itu tak berhasil mengecoh polisi. Setelah menerima laporan, Tim Alligator Satreskrim Polres Kukar melakukan penyelidikan intensif di sejumlah titik rawan. Pada Jumat (28/11), tim mendapati para pelaku sedang berusaha menjual motor tersebut. Tanpa kesulitan, tim langsung melakukan penangkapan sekitar pukul 19.30 Wita dan mengamankan ketiga pelaku berikut barang bukti.

Barang bukti yang diamankan antara lain 1 unit motor KLX hitam KT 6132 F, kompresor warna hijau, Gerinda, kunci busi modifikasi, Spray gun dan Kaleng cat hitam.

Kasat Reskrim Polres Kutai Kartanegara AKP Ecky Widi Prawira bahwa seluruh pelaku kini telah diamankan untuk diproses lebih lanjut. “Kami bertindak tegas terhadap setiap kejahatan yang meresahkan masyarakat. Penindakan cepat ini merupakan bentuk komitmen Polres Kukar menjaga keamanan wilayah,” ujarnya.

Polisi juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama saat memarkir kendaraan di luar rumah pada malam hari.

Antisipasi Dini Bencana, Polsek Kenohan Gelar Patroli Wilayah Rawan

Kukar – Jajaran Kepolisian Sektor Kenohan melakukan pemantauan intensif terkait potensi bencana alam di wilayah Kecamatan Kenohan pada Selasa, 2 Desember 2025. Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 05.00 hingga 17.00 Wita itu dilakukan sebagai langkah antisipasi untuk memastikan kondisi keamanan dan keselamatan masyarakat tetap terjaga.

Kapolsek Kenohan, AKP Giri Pratiwo menyampaikan bahwa hasil monitoring menunjukkan situasi wilayah dalam keadaan aman. “Dari seluruh titik yang kami cek, tidak ditemukan adanya banjir, longsor, maupun pohon tumbang. Alhamdulillah kondisi lingkungan relatif stabil dan masyarakat dapat beraktivitas seperti biasa,” ujarnya.

Pemantauan dilakukan dengan menyisir beberapa daerah rawan bencana bersama personel piket dan Bhabinkamtibmas. Langkah ini merupakan bentuk kesiapsiagaan Polri dalam menghadapi perubahan cuaca ekstrem yang kerap terjadi belakangan ini.

AKP Giri Pratiwo menegaskan bahwa pihaknya akan terus melakukan pengecekan secara berkala. “Kami tetap siaga dan siap memberikan laporan perkembangan situasi di lapangan. Semoga kondisi aman ini bisa terus terjaga,” tambahnya.

Hingga laporan ini diterbitkan, situasi Kecamatan Kenohan terpantau aman, kondusif, dan terkendali. Polisi juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada serta segera melaporkan jika menemukan tanda-tanda potensi bencana di sekitar lingkungan mereka.